Remaja Masjid Nurul Hidayah Oi Niu, menggelar Kegiatan Festival Anak Soleh (FAS)

panda-bima.desa.id Sebanyak +  40 santri se desa Panda mengikuti kegiatan Festival Anak Sholeh (FAS) Tingkat Desa Panda tahun 2017 Sabtu, (17/06/2017)  bertempat di Masjid Nurul Hidayah dusun Oi Niu.

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Panda, Yusuf Ahmad dan  dihadiri oleh Jajaran staf desa, sejumlah kadus di Lingkungan Pemerintah desa Panda, ketua RT/RW, Ketua PHBI desa Panda, dan Tokoh Agama tokoh Masyarakat, Pemuda dan ibu-ibu rumah tangga. Kegiatan FAS terselenggarakan atas kerjasama Pemerintah desa dengan Remaja Masjid Nnurul Hidayah.

Kepala Desa Panda, Yusuf Ahmad dalam sambutannya menyampaikan bahwa penanaman sikap mental yang baik kepada anak merupakan sesuatu hal yang sangat penting dalam rangka membentuk generasi yang mempunyai sikap mental yang profesional untuk menjadi panutan serta tulang punggung bangsa dan negara.

”Pada kesempatan ini saya titip kepada para orang tua untuk memberikan edukasi yang benar bagi anak-anak agar menjadi panutan dan bekal yang benar bagi kehidupannya kelak sehingga tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berakhlak mulia, menjadi pemimpin-pemimpin yang mempunyai karakter dan integritas tinggi yang dibutuhkan oleh desa Panda.” tegas Kades.

Kegiatan Festival Anak Sholeh (FAS) adalah wujud nyata membentuk karakter anak sholeh, dimulai dari usia dini dengan penanaman pengetahuan Islami maupun umum, pendidikan akhlak, kedisilinan, keberanian, dan juga sikap sportifitas. FAS tidak hanya sekedar mencari pemenang, tetapi lebih dari itu sebagai wahana membangkitkan potensi dan kreatifitas anak dengan memotivasi untuk mengembangkan diri dengan kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual.

Acara yang berlangsung sehari ini merupakan ajang media evaluasi santri di desa Panda, selanjutnya akan menjadi umpan balik perbaikan karakter religius, selain itu juga merupakan salah satu upaya meningkatkan fungsi dan peran TPQ di desa Panda.

“Festival Anak Sholeh (FAS) jangan cuma ceremonial saja tetapi untuk betul-betul di jadikan ajang karakter building dan silaturohmi orangtua dan anak sekaligus unjuk kebolehan, ajang kreatifitas dan bakat anak-anak muslim, yang didesain dalam bentuk aneka lomba dan keterampilan yang bernuansa islami,” imbuh kades.

Adapun beberapa lomba anatara lain untuk TA (Tingkat anak anak) di gelar lomba mewarnai gambar sampai hafalan Al-quran, sedang TPA/TPQ (Taman Pendidikan Al Qur’an) di gelar lomba Cerdas Cermat Al Qur’an, Adzan dan Iqomat dan pidato bahasa Indonesia.

Peserta tingkat anak anak

ibu-ibu yang turut memeriahkan pelaksanaan kegiatan